Vietnam, Wakapolri Komjen Pol Syafruddin menemui Perdana Menteri
Vietnam Nguyen Xuan di Istana Vietnam. Kunjungan tersebut merupakan
upaya proses ekstradisi delapan perompak WNI Kapal Orkim Harmony yang
berlayar di pantai Barat Malaysia, Juni 2015 lalu. Sehingga mereka
bisa menjalani proses hukum di Indonesia.
Ada beberapa hal yang dibicarakan Wakapolri dengan Perdana Menteri
Vietnam. Diantaranya kerjasama Polri dengan Vietnam di bidang
pencegahan dan penanggulangan kejahatan.
Dalam kesempatan itu Wakapolri Komjen Syafruddin juga bertemu Minister
of Publik Security Vietnam, Mr To Lam, dan menyampaikan undangan agar
To Lam hadir dalam pertemuan interpol di Bali.
"Selain membahas kerjasama, kita juga mengundang Mr. To Lam dalam
sidang umum Interpol di Bali bulan November 2016 mendatang," kata
Syafruddin, Senin (26/9/2016).
Syafruddin didampingi oleh Karkorlantas Polri Irjen Agung Budi
Maryoto, Kadiv Teknologi Informasi Irjen Machfud Arifin, Wakapolda
Jawa Tengah Brigjen Amhar dan Sekretaris Pribadi Wakapolri AKBP YS
Ujung.
Diketahui, pada 7 hingga 10 November 2016 nanti Indonesia akan menjadi
tuan rumah acara sidang umum Interpol di Bali ke 85. Pada acara
tersebut akan hadir juga perwakilan dari 190 negara dengan jumlah
delegasi mencapai lebih dari 2.000 orang. Sidang tersebut dinilai
menjadi sidang kedua terbesar setelah Sidang Umum PBB yang digelar di
New York, Amerika Serikat.
Sumber : http://ntmcpolri.info/wakapolri-minta-pm-vietnam-ektradisi-8-wni/
