Senkomsidoarjo.org | News Senkom, Surabaya (18/3/2019) Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Timur di Aula Mahameru Polda Jatim, ditutup oleh Direktur Bimbingan Masyarakat (Dirbinmas) Polda Jawa Timur, Kombespol Iwan Setyawan.S.I.K, S.H, M.Hum dalam uraiannya ia mengingatkan pentingnya pembentukan pengamanan swakarsa atau Pamswakarsa, "Pamswakarsa adalah masyarakat memerankan menjadi polisi secara terbatas, baik di dalam keluarga maupun lingkungan," ujar Iwan.
Dalam kesempatan itu, Iwan mengingat Senkom perlu pula bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo). Dua lembaga ini penting setelah Senkom bekerja sama dengan berbagai lembaga terkait kebencanaan, bela negara, dan pencegahan penyalahgunaan narkotika.
Pamswakarsa sangat penting, karena saat ini keluarga menjadi incaran kejahatan konvensional, transnasional, resurgensi dan berbagai pola kejahatan lainnya, "Jatim terdiri dari 38 kabupaten/kota sementara jumlah polres dan polresta hanya 39," ujar Iwan.
Pemilu juga menghadapi tantangan berupa hoax. Masyarakat yang diam-diam dan tenang, bisa rusuh karena informasi-informasi bohong. Berbagai kerawanan inilah yang perlu dicegah dengan kehadiran Pamswakarsa.
Di tingkat keluarga, menurut Iwan, mereka bisa memantau keluarga, sementara di tingkat lingkungan perlu diaktifkan lagi sistem keamanan lingkungan (Siskamling).
Ia memisalkan, bagaimana terorisme sangat tersembunyi, yang tiba-tiba saja muncul. Mereka bisa saja menutup diri namun ada juga yang bergaul dengan baik. Pola-pola ini memerlukan pemantauan oleh Pamswakarsa.
"Senkom bisa bekerja sama pula dengan Kementerian Agama sebagai penyuluh deradikalisasi," ujar Iwan. Senkom juga bisa bergabung dengan MUI dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) untuk menanggulangi terorisme.
Kehadiran Pamswakarsa ini sangat penting. Pasalnya dengan wilayah yang luas, Polda Jatim hanya memiliki 7.000 Babinkamtibmas. Spektrum kerja sama Senkom bisa sangat luas, dengan Kemensos, untuk membuka lapangan kerja, dengan Dinas Peternakan Jatim untuk memantau sapi betina.
Pada 2019 ini, menurut Iwan Setyawan, Polda Jatim akan mengajak Senkom dalam operasi ketupat dan lilin, serta menyukseskan Pemilu 2019.
Iwan Setyawan dalam kesempatan itu menutup Rakerprov Senkom Mitra Polri Jatim. Ia meminta segera program Senkom dengan Polda Jatim segera ditindaklanjuti. ( Bejo )
Dalam kesempatan itu, Iwan mengingat Senkom perlu pula bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo). Dua lembaga ini penting setelah Senkom bekerja sama dengan berbagai lembaga terkait kebencanaan, bela negara, dan pencegahan penyalahgunaan narkotika.
Pamswakarsa sangat penting, karena saat ini keluarga menjadi incaran kejahatan konvensional, transnasional, resurgensi dan berbagai pola kejahatan lainnya, "Jatim terdiri dari 38 kabupaten/kota sementara jumlah polres dan polresta hanya 39," ujar Iwan.
Pemilu juga menghadapi tantangan berupa hoax. Masyarakat yang diam-diam dan tenang, bisa rusuh karena informasi-informasi bohong. Berbagai kerawanan inilah yang perlu dicegah dengan kehadiran Pamswakarsa.
Di tingkat keluarga, menurut Iwan, mereka bisa memantau keluarga, sementara di tingkat lingkungan perlu diaktifkan lagi sistem keamanan lingkungan (Siskamling).
Ia memisalkan, bagaimana terorisme sangat tersembunyi, yang tiba-tiba saja muncul. Mereka bisa saja menutup diri namun ada juga yang bergaul dengan baik. Pola-pola ini memerlukan pemantauan oleh Pamswakarsa.
"Senkom bisa bekerja sama pula dengan Kementerian Agama sebagai penyuluh deradikalisasi," ujar Iwan. Senkom juga bisa bergabung dengan MUI dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) untuk menanggulangi terorisme.
Kehadiran Pamswakarsa ini sangat penting. Pasalnya dengan wilayah yang luas, Polda Jatim hanya memiliki 7.000 Babinkamtibmas. Spektrum kerja sama Senkom bisa sangat luas, dengan Kemensos, untuk membuka lapangan kerja, dengan Dinas Peternakan Jatim untuk memantau sapi betina.
Pada 2019 ini, menurut Iwan Setyawan, Polda Jatim akan mengajak Senkom dalam operasi ketupat dan lilin, serta menyukseskan Pemilu 2019.
Iwan Setyawan dalam kesempatan itu menutup Rakerprov Senkom Mitra Polri Jatim. Ia meminta segera program Senkom dengan Polda Jatim segera ditindaklanjuti. ( Bejo )