Di Era Digitalisasi dan Globalisasi, Indonesia Butuh Anak Muda Bersatu Padu Dengan Budaya Indonesia

Airlangga Festival Komunitas Narasi di Gedung Airlangga Convention Center Surabaya 2/12/2022


Senkomsidoarjo.or.id | SURABAYA -Bertempat di Gedung Airlangga Convention Center (ACC) Kampus C Jl. Ir. Soekarno Kelurahan Mulyorejo Kecamatan Mulyorejo Kota Surabaya,telah dilaksanakan  Airlangga Festival Komunitas Narasi yang diselenggarakan oleh BEM Unair dengan tema "Indonesia Butuh Anak Muda bersatu padu dengan budaya Indonesia di era digitalisasi dan globalisasi" yang diikuti sekitar 4000 orang, Jum'at 2/12/2022.



Festival ini dihadiri oleh Prof. Dr. Mohammad Nasih, S.E., M.T., Ak ( Rektor Universitas Airlangga ), 

DR. Karnaji, S.Sos., M.Si., ( Direktur Sarana Prasarana dan Lingkungan Universitas Airlangga ), 

Prof Dr Muhammad Madyan SE MSi MFin ( Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga ), 

Najwa Shihab, S.H., LL.M. ( Founder Narasi ), 

Andovi Da Lopez ( SVP Community anf Content Creator Narasi ), 

Yoga Haryo Prayogo ( Ketua BEM UNAIR ). 

Festival dibuka langsung oleh pembawa acara yang dilanjutkan dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya.


Selanjutnya sambutan dan pemberian materi "Indonesia butuh anak muda" Oleh Prof. Dr. Moh. Nasih, S.E., M.T., Ak.( Rektor Universitas Airlangga ) 

Dalam sambutannya beliau menjelaskan bahwa, Kumpul Komunitas Narasi (KKN) di Universitas Airlangga (UNAIR) Indonesia Butuh Anak Muda adalah merupakan kolaborasi antara Komunitas Narasi dengan Universitas Airlangga serta local community yang mendorong generasi muda Indonesia agar bersama-sama bisa membawa perubahan dan melakukan gerakan-gerakan baik yang bisa membantu sesama.

Peran anak muda sebagai penggerak perubahan bangsa. Secara umum Kumpul Komunitas Narasi akan menjadi wadah bagi member Komunitas Narasi serta masyarakat luas untuk bersama belajar, bergerak, berkarya, dan berdampak bagi sekitarnya karena tanpa adanya anak muda sulit sepertinya untuk menuju Indonesia Emas 2024", Jelas Prof. Dr. Moh. Nasih.

Kemudian dilanjutkan dengan pemberian materi "Indonesia Butuh Anak Muda" Oleh Najwa Shihab, S.H., LL.M. ( Founder Narasi ).

Najwa Shihab, S.H., LL.M. menjelaskan bahwa peran pemuda dalam membangun bangsa Indonesia adalah sejarah anak muda. Sehingga peran anak muda sangat dibutuhkan karena 60 persen lebih Indonesia terdiri dari anak muda, jadi suara anak muda sangat menentukan Indonesia kedepannya. 

"Peristiwa Rengasdengklok pada 16 Agustus 1945, terjadi setelah anak muda mendesak Soekarno untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. 

Reformasi 1998 peristiwa tersebut terjadi ketika anak muda secara serentak bergerak dan berhasil menumbangkan sebuah era kepemimpinan dengan harapan baru untuk Indonesia.

Selain peristiwa tersebut, belum lama ini ketika terjadi korupsi di Indonesia, anak mudalah yang turun ke jalan untuk menyuarakan aspirasinya.

Pemuda Indonesia dapat memajukan bangsa dengan terus belajar dari sejarah maupun dari bangsa-bangsa lain serta berani melawan arus untuk terus bangkit ketika gagal.

Masa orde baru telah membentuk pemuda Indonesia menjadi generasi yang tertutup, Karena itu butuh anak muda yang tumbuh serta berkembang demi kemajuan negara tercinta Indonesia.

Anak muda masih banyak waktu untuk belajar, mencari wawasan ilmu sebanyak-banyaknya, menorehkan prestasi, untuk membanggakan negara Indonesia.

Selera anak muda bisa menjadi pemersatu bangsa, karena lebih mengenal perkembangan zaman tanpa melupakan budaya Indonesia dan bisa menyelamatkan bangsa Indonesia dari hoaks yang beredar di media sosial karena merekalah bisa memilah dan tidak terburu-buru dalam menerima informasi.

Mereka kreatif dengan ide-ide besar yang lahir dari sebuah perbedaan dan senantiasa menghargainya. Apalagi dengan berbagai perbedaan yang dimiliki Indonesia yang menjadikannya kaya akan berbagai budaya, suku, ada istiadat dan kepercayaan.

Karena anak muda ingin memiliki teman yang sebanyak-banyaknya

Hal tersebut dilakukan untuk mencari ilmu yang banyak dengan cara saling kolaborasi pengetahuan yang mereka miliki". Jelas Najwa.




Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pemberian buku dari "NARASI" dan cinderamata yang diberikan oleh Najwa Shihab, S.H., LL.M. ( Founder Narasi ) kepada Prof. Dr. Mohammad Nasih, S.E., M.T., Ak ( Rektor Universitas Airlangga ). 


Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Airlangga Convention Center (ACC) Kampus C Jl. Ir. Soekarno Kelurahan Mulyorejo Kecamatan Mulyorejo Kota Surabaya, merupakan acara Kuliah Umum Kumpul Komunitas Narasi (KKN) yang diselenggarakan oleh BEM Unair dengan tema "Indonesia Butuh Anak Muda bersatu padu dengan budaya Indonesia di era digitalisasi dan globalisasi".(agusc)





























































In the Era of Digitalization and Globalization, Indonesia Needs Young People to Unite with Indonesian Culture

Senkom Mitra Polri

Post a Comment

أحدث أقدم
Senkom Mitra Polri Sidoarjo | Informasi | Komunikasi | Kamtibmas | Rescue I Bela Negara