Acara yang merupakan perdana di tahun 2023 dan diikuti oleh 150 anggota itu diawali dengan pengarahan Dewan Pembina, H Abdul Muin A Karim S.P, S.H dan H Mustahidin, penyampaian Instruksi dan amanat Ketua, Sumanto, S.E., penyampaian materi oleh Sekretaris, Suseno, S.E, S.H, tanya jawab, diakhiri dengan do'a dan buka bersama.
Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Tanah Laut, Sumanto mengatakan, kegiatan konsolidasi organisasi terhadap ratusan anggota dilakukan dalam rangka upaya untuk lebih meningkatkan kegiatan Senkom di Tala secara keseluruhan.
Hal itu terinspirasi dari kegiatan Senkom yang ada di luar daerah (Jogjakarta) yang menurut Sumanto, gaungnya jauh lebih maju dibandingkan dengan daerah lain, termasuk Tala.
"Saya terinspirasi dari kegiatan Senkom Jogja yang gaungnya luar biasa, berjalan dengan baik dan lancar," ungkap Ketua Senkom Tala.
Salah satu kegiatan yang diadopsi dari Jogja adalah program pertemuan 1 bulan 1 kali yang akan diisi dengan beberapa kegiatan sesuai keperluan. Selama ini pertemuan 1 kali dalam sebulan itu hanya sebatas rapat yang tingkat kehadirannyapun kisaran 70 % saja.
Oleh karena itu, sejak kali pertama ini, ke depan program kegiatan tersebut akan diintensifkan agar Senkom Tala kedepan lebih maju dan lancar sehingga keberadaannya semakin bisa dirasakan, baik oleh instansi pemerintah maupun masyarakat.
Terkait dengan SK, lanjut Sumanto, yang telah diserahkan kepada pengurus sektor itu juga merupakan kali pertama diberikan oleh pengurus Kabupaten.
Masih Sumanto, keberadaan Senkom di Tanah Laut yang sudah lama berjalan, sebelumnya kepengurusan sektor hanya berbentuk surat tugas yang bersifat sementara dengan alasan belum memenuhi persyaratan maupun kurangnya jumlah personil di Kecamatan.
"Ini merupakan kali pertama pemberian SK kepengurusan di Kecamatan. Sebelumnya kepengurusan di Kecamatan hanya bentuk surat tugas, karena belum cukup personil", lanjutnya.
Sedikitnya 7 sektor sekaligus mendapatkan SK yaitu ; Kecamatan Pelaihari, Kecamatan Panyipatan, Kecamatan Bajuin, Kecamatan Batu ampar, Kecamatan Kintap, Kecamatan Tambang Ulang dan Kecamatan Bati-bati.
"Untuk papan nama di masing-masing sektor akan segera diwujudkan", tutup Sumanto. (rzq)