Senkomsidoarjo.or.id | Karanganyar - Dalam rangka membentuk karakter luhur, meningkatkan profesionalisme dan kinerja menuju Senkom yang PRIMA (Profesional, Responsif, Inovatif, Modern, Akuntabel), Pengurus Senkom Mitra Polri Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sragen, baik di tingkat Kabupaten maupun di tingkat Kecamatan mengikuti kegiatan Konsolidasi Organisasi Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Tengah, dihadiri 200 peserta dan dilaksanakan di Di Gedung Insan Qurani Dukuh 02/03 Sekuwung, Karanglo, Tawangmangu Karanganyar , Minggu (30/4/2023).
Ketua Senkom Jawa tengah Guntur Ivanto, ST MT menyampaikan dalam materinya Pengertian Kamtibmas menurut Pasal 1 Undang-undang Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2002 disebutkan bahwa pengertian Kamtibmas adalah Keamanan dan ketertiban masyarakat adalah suatu kondisi dinamis di masyarakat.
"Sebagai salah satu prasyarat terselenggaranya proses pembangunan nasional dalam rangka tercapainnya tujuan nasional yang ditandai oleh terjaminnya keamanan, ketertiban, dan tegaknya hukum, serta terbinanya ketentraman yang mengandung kemampuan membina serta mengembangkan potensi dan kekuatan masyarakat dalam menangkal, mencegah, dan menanggulangi segala bentuk pelanggaran hukum dan bentuk-bentuk gangguan lainnya yang dapat meresahkan masyarakat," tambahnya.
Ketua Senkom Mitra Polri Kabupaten Karanganyar, H. Joko Sutrisno, SH MM, di dampingi Ketua Senkom Sragen H Darmawan Spd, dalam sambutan mengucapkan selamat datang kepada Bapak Pembina Senkom Jawa tengah, pembina dua Kabupaten dan para rekan Pengurus Harian Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Tengah dan para Pengurus Senkom Mitra Polri Kabupaten Karanganyar dan Sragen yang sudah berkenan hadir dalam kegiatan tersebut.
'Di wilayah Kabupaten Karanganyar ada 17 Kecamatan, sudah terbentuk kepengurusan Kecamatan di 17 Kecamatan, untuk anggota ada 800 (delapan ratus) personil dan menyiapkan kaderisasi di 17 Kecamatan 125 personil," tambahnya
"Senkom adalah sentral komunikasi, jalin komunikasi dengan semua elemen masyarakat dari masyarakat bawah sampai pejabat atas, dengan komunikasi yang baik kita seperti menanam padi yang akan di panen di kemudian hari," pungkasnya. (ghoni)